Jumat, 13 November 2015

Aku dan Karimun #3

Dear Kang Ristu
Di Karimun

Terimakasih karena selalu berbagi bekal makan siang, terimakasih karena telah berbagi makanan ibu-nya kang ristu, enak sekali.

Semoga kang ristu disana tidak pernah kekurangan makanan karena aku disini sekarang benar-benar rajin sarapan dan makan siang. Aku ingin sehat dan menyambut kang ristu pulang dengan wajah cerah.

Jadi, jika nanti ketika kembali aku terlihat lebih gemuk, maafkanlah aku. Aku hanya berniat memperbaiki pola makanku tapi nyatanya berat badanku ikut naik.

Dear kang ristu, semoga kang ristu pun mengalami kenaikan berat badan disana. Agar aku nanti tak perlu lagi berfoto dengan yang cungkring.

Salam hangat dari tanah jawa,
Adikmu yang pipinya bertambah kembu.

Aihh, Febby Noor Fadillah,
Doakan saja, berat badan tak masalah, yang penting sehat yang lebih utama.
Terima kasih doanya!
Peluk jauh dari Tanah Melayu!

Rabu, 04 November 2015

Aku dan Karimun #2

Ini namanya ZAPIZAN AL HAKIM


Murid kelas iv SD N 005 Belat
Dia teman tidurku d rumah dinas
Periang, lucu, dan pemarah
Rasa ingin tahunya tinggi, namun tak setinggi badannya
Kecil, hitam, dan baru berumur 9 tahun
Pandai menjadi tourguide di Pulau Degong
Apapun tentang pulai, dia sangat tahu
Bahkan sampai karakter orang sekalipun
Jorok, degil(nakal)
Sekali dimarahi langsung nangis
Haha bocah bocah
Namun akhir akhir ini, dia tak bermalam di rumah
Terkahir, 30 Oktober 2015
Alasannya sepele, hanya dimarahi tidak boleh masuk rumah
Padahal keadaan rumah sedang basah

Ada ada saja si Pizan
Kini saya tidur seorang diri!

(Mohon maaf, foto menyusul)

Aku dan Karimun #1


Tak terasa hidup di tanah melayu. Tanah yang katanya kaya akan sumber daya laut, namun tak pernah dinikmati anugrahnya olehku, karena airnya bak lautan susu milo, kini sudah menginjak bulan ketiga.
Kebetulan di tempatkan SDN 005 Belat, di Pulau Degong, Desa Degong, Kecamatan Belat, Kabupaten Karimun.

Sabtu, 08 Agustus 2015

Penempatan Pertama

Penempatanpun sudah dimulai, perasaan menunggu untuk mendapatkan hal yang dimau. Ya ini, penempatan mendidik di daerah dalam program SM3T
Sanak keluarga dan kawan kawanpun yang tak luput diberi kabar

Jumat, 31 Juli 2015

Keluargaku



"Keluarga itu bukan hanya terbentuk oleh ikatan darah saja, tetapi oleh ikatan kasih sayang yang tulus dari tiap insan"

Ya ini saya alami saat bersama mereka.
Mereka siapa?
Mereka yang menerima saya apa adanya.
Kekurangan atau kelebihan saya, mereka tak hiraukan, kehadirankupun cukup menghias senyum mereka.
Tak mengenal waktu saat bersamanya.

Teater Rakyat SMA N 1 Rancaekek (TERAS), tempat mencurahkan segala emosi dalam berkesenian, terima kasih. 2006 sampai saat ini (2015)
Localicious, sahabat semasa kuliah yang luar biasa, 2009 sampai saat ini 2015
Kumpulan Orang Aneh Langka dan Antik (KOALA), alumni dari Badan Eksekutif Mahasiswa Kampus Cibiru dari angkatan (2009 dan 2010), entah karena apa kami bisa terkumpul. Orang-orang konyol namun berpemikiran luarbiasa. Mulai aktab semenjak 2010 sampai sekarang 2015
Sahabat Teater, teman temanku yang turut membantu pagelaran. Entah kenal dari mana saya nyaman dengan dunia seni yang begitu luas, ini baru.menurut saya. Semenjak 2014, saat pementasan Kasidah Cinta Al Faruq, dan berlanjut sampai sekarang 2015. Kini mereka membentuk kelompok seni yang bernama Art Laboratory Bandung. Dan saya menjadi bagian d dalamnya.

Keluargaku, mohon jaga kekompakan kita.
Terima kasih telah mengganggapku ada sampai saat ini.

Rabu, 29 Juli 2015

Cinta Dalam Hati


Lagu pertama yang diungkapkan ke seseorang
Seseorang yang dikagumi, disenangi
Namun tak dicintai
Lewat telepon ku ungkap semua perasaan yang kupendam padamu
Meskipun ku tahu, dirimu milik dirinya
Aku bahagia melihatmu bahagia
Terluka hati ini, telat meluapkan padanya

"Kuingin kau tahu, diriku disini menanti dirimu, meski kutunggu hingga ujung waktuku. Dan berharap rasa ini abadi tuk selamanya
Dan ijinkan aku, memeluk dirimu kali ini saja, tuk ucapkan selamat tinggal.untuk selamanya, dan biarkan rasa ini bahagia untuk sekejap saja"

Terima kasih telah menjadi yang pertama

#rai #cun #juli #ayongs #ayang

Selasa, 28 Juli 2015

Teman dan Suksesnya

Kesuksesan kalian tahun ini membuat saya bangga
Gina Dwi F.  yang enggan mengajar d SD, dan lebih memilih Menjadi Mahasiswa S2 UPI
Dado Tisna yang di rumahnya sendiri yang secara sepihak tidak diakui keluarganya kini Keaktifan Berkesenian merambat ke luar dan mendapatkan banyak rumah yang mengakui kesungguhannya dan bakatnya
Hayatunisa melepas masa lajangnya dan menjadikannya sebagai Teman Hidup yang setia
Halimatusyadiah dan Yustiniawati menambahkan nama di dalam kartu keluarganya dengan mendapat Buah hati nan lucu hasil dari cinta dengan suaminya
Titin Komalasari menyelesaikan pengabdiannya di pelosok negeri dengan progran SM3T di Kupang
Ida Siti Fatimah yang berhasil meninggalkan masa lalunya dari bayang bayang sang kekasih yabg berkhianat
Sani Sari dan Sartika Sari melewati setahun di negeri orang dengan gelar CPNSnya di Bogor
Susi Dwi dengan pertahanan ikatan tunangannya yang entah kapan akan segera diresmikan, namun tetap menempuh kesetiaan dan kasih sayangnya yang tinggi
Tunggu kawan seperjuangan. Tahun ini saya akan terus menyaingi kesuksesab kalian !

Selasa, 21 Juli 2015

Rindu Sang Perindu

saya merindu
rindu tak tersalur
rindu yang kian menumpuk
wahai angin yang tenang
bulan yang terang dan suhu malam yang menembus tulang belulang sampaikanlah rindu ini padanya
rindu yang selalu terucap sebelum terpejam
rindu akan senyuman indahnya, tingkahmu yang membuatku gila

Kini tak pernah nampak di depan mata. Wahai perindu, di manakah kau?

Senin, 20 Juli 2015

Awalku Akhirku

Ini awal, tetapi akhir untukku
Nyaman dekatmu
Hangat bersentuhan denganmu
Terkoneksi sama bertukar pikiran
Berkomitmen pada satu
Ulang tahunmu kini menjadi saksi kita
Gelang tali merah pengkikat kita
20 juli 2015
17.05 - 19.45
Berkesan baik namun tidak baik
Terima kasih

Mengapa harus bulan Juli?

Rabu, 24 Juni 2015

29 yang ke 24



Ini lah harapanku selanjutnya.


Terima kasih doa dan harapannya sahabatku #Titin Komala Sari, #Sani Sari Fujiani, dan #Ida SIti Fatimah

Saya dan Prabu Lieur

Hidup manusia selalu penuh misteri
Suka dan duka akan selalu berganti
Siang dan malam  akan silih berganti
Hidup dan mati rahasia Ilahhi
........
Sepenggal Pembukaan Drama Musikal Prabu Lieur
Meskipun hanya sebatas Paduan Suara/Pengisi suasana dalam pagelaran, tapi pada Hari pementasan tugasnya menjadi banyak, mulai dari pengatur musik, pengatur tiket, pengatur penonton, bahkan sampai humas dan logistik. Itu pengalaman berharga yang didapat mulai latihan dari awal Januari sampai Mei 2015. Pengalamanku iini tidak se WAW yang lainnnya yang mampu memberikan kontribusi yang sangat banyak. Tapi saya bangga menjadi bagian mereka.

Mengutip kembali pengalamanku bersama Art Laboratory Bandung.

Kamis, 12 Maret 2015

Para Bajak Laut yang Bermain Peran



Di Sekolah, tempatku mengajar, selalu diadakan satu kegiatan Open House untuk menarik minat calon peserta didik baru. Nama dari kegiatan ini adalah Festifal Barudak Insan Unggul (FBI), ini adalah tahun kedua Yayasan mengadakan ini. Kebetulan SD tidak pernah menampilkan sesuatu.
Tetapitahun ini (2014) kami menampilkan Drama Musikal yang berjudul Jangan Melupakan Sejarah (Jas Merah)
Karya: Dado Tisna,
Sutradara:Ristu Rustandi,
Musik: Aming & Dadung,
Pemeran: Siswa Kelas 2 SD Insan unggul

Para Bajak Laut, Itulah Muridku



Penantian panjang menunggu, setelah kelulusan masa kuliah itu berasa membosankan dan tidak ada kegiatan yang biasanya SUPER SIBUK layaknya masa kuliah lalu. Di saat bersama para Mahasiswa Kura-Kura Puma (Kuliah Rapat Kuliah Rapat Pulang Malam) hehe
Setiap detiknya dijalani tetap berdiam diri di rumah, dilanjutkan sesekali melempar Ijazah hasil Kuliah lalu ke Sekolah Sekolah ternama. Alhasil, sekolah tersebut tidak menerima calon pendidik dari luar,apalagi yang baru saja lulus. Atasannya beranggapan, di sini sudah penuh, anak kami saja banyak yang magang. Aku pikir, sekolah seperti itu hanya memanfaatkan kelauarganya saja, hanya keluarganya saja yang berhak mengajar di sana. Hanya keluarganya saja yang berhak mendapatkan kesuksesannya di san, dengan kata lainini layaknya Sistem Kerajaan. Di mana Posisisnya hanya diberikan kepada anak-anak dan sodara-sodaranya saja. Sekolah macam apa itu?