Kesuksesan kalian tahun ini membuat saya bangga
Gina Dwi F. yang enggan mengajar d SD, dan lebih memilih Menjadi Mahasiswa S2 UPI
Dado Tisna yang di rumahnya sendiri yang secara sepihak tidak diakui keluarganya kini Keaktifan Berkesenian merambat ke luar dan mendapatkan banyak rumah yang mengakui kesungguhannya dan bakatnya
Hayatunisa melepas masa lajangnya dan menjadikannya sebagai Teman Hidup yang setia
Halimatusyadiah dan Yustiniawati menambahkan nama di dalam kartu keluarganya dengan mendapat Buah hati nan lucu hasil dari cinta dengan suaminya
Titin Komalasari menyelesaikan pengabdiannya di pelosok negeri dengan progran SM3T di Kupang
Ida Siti Fatimah yang berhasil meninggalkan masa lalunya dari bayang bayang sang kekasih yabg berkhianat
Sani Sari dan Sartika Sari melewati setahun di negeri orang dengan gelar CPNSnya di Bogor
Susi Dwi dengan pertahanan ikatan tunangannya yang entah kapan akan segera diresmikan, namun tetap menempuh kesetiaan dan kasih sayangnya yang tinggi
Tunggu kawan seperjuangan. Tahun ini saya akan terus menyaingi kesuksesab kalian !
Selasa, 28 Juli 2015
Selasa, 21 Juli 2015
Rindu Sang Perindu
saya merindu
rindu tak tersalur
rindu yang kian menumpuk
wahai angin yang tenang
bulan yang terang dan suhu malam yang menembus tulang belulang sampaikanlah rindu ini padanya
rindu yang selalu terucap sebelum terpejam
rindu akan senyuman indahnya, tingkahmu yang membuatku gila
Kini tak pernah nampak di depan mata. Wahai perindu, di manakah kau?
Senin, 20 Juli 2015
Awalku Akhirku
Ini awal, tetapi akhir untukku
Nyaman dekatmu
Hangat bersentuhan denganmu
Terkoneksi sama bertukar pikiran
Berkomitmen pada satu
Ulang tahunmu kini menjadi saksi kita
Gelang tali merah pengkikat kita
20 juli 2015
17.05 - 19.45
Berkesan baik namun tidak baik
Terima kasih
Mengapa harus bulan Juli?
Nyaman dekatmu
Hangat bersentuhan denganmu
Terkoneksi sama bertukar pikiran
Berkomitmen pada satu
Ulang tahunmu kini menjadi saksi kita
Gelang tali merah pengkikat kita
20 juli 2015
17.05 - 19.45
Berkesan baik namun tidak baik
Terima kasih
Mengapa harus bulan Juli?
Rabu, 24 Juni 2015
29 yang ke 24
Ini lah harapanku
selanjutnya.
Terima kasih doa dan harapannya sahabatku #Titin Komala
Sari, #Sani Sari Fujiani, dan #Ida SIti Fatimah
Saya dan Prabu Lieur
Hidup manusia selalu penuh misteri
Suka dan duka akan selalu berganti
Siang dan malam akan silih berganti
Hidup dan mati rahasia Ilahhi
........
Sepenggal Pembukaan Drama Musikal Prabu Lieur
Meskipun hanya sebatas Paduan Suara/Pengisi suasana dalam pagelaran, tapi
pada Hari pementasan tugasnya menjadi banyak, mulai dari pengatur musik,
pengatur tiket, pengatur penonton, bahkan sampai humas dan logistik. Itu pengalaman
berharga yang didapat mulai latihan dari awal Januari sampai Mei 2015. Pengalamanku
iini tidak se WAW yang lainnnya yang mampu memberikan kontribusi yang sangat
banyak. Tapi saya bangga menjadi bagian mereka.
Mengutip kembali pengalamanku bersama Art Laboratory Bandung.
Kamis, 12 Maret 2015
Para Bajak Laut yang Bermain Peran
Di
Sekolah, tempatku mengajar, selalu diadakan satu kegiatan Open House untuk
menarik minat calon peserta didik baru. Nama dari kegiatan ini adalah Festifal Barudak
Insan Unggul (FBI), ini adalah tahun kedua Yayasan mengadakan ini. Kebetulan SD
tidak pernah menampilkan sesuatu.
Tetapitahun
ini (2014) kami menampilkan Drama Musikal yang berjudul Jangan Melupakan
Sejarah (Jas Merah)
Karya:
Dado Tisna,
Sutradara:Ristu
Rustandi,
Musik:
Aming & Dadung,
Pemeran:
Siswa Kelas 2 SD Insan unggul
Para Bajak Laut, Itulah Muridku
Penantian
panjang menunggu, setelah kelulusan masa kuliah itu berasa membosankan dan
tidak ada kegiatan yang biasanya SUPER SIBUK layaknya masa kuliah lalu. Di saat
bersama para Mahasiswa Kura-Kura Puma (Kuliah Rapat Kuliah Rapat Pulang Malam)
hehe
Setiap
detiknya dijalani tetap berdiam diri di rumah, dilanjutkan sesekali melempar
Ijazah hasil Kuliah lalu ke Sekolah Sekolah ternama. Alhasil, sekolah tersebut
tidak menerima calon pendidik dari luar,apalagi yang baru saja lulus. Atasannya
beranggapan, “di sini sudah penuh”, “anak kami saja banyak yang magang”. Aku pikir, sekolah seperti itu hanya
memanfaatkan kelauarganya saja, hanya keluarganya saja yang berhak mengajar di
sana. Hanya keluarganya saja yang berhak mendapatkan kesuksesannya di san,
dengan kata lainini layaknya “Sistem
Kerajaan”. Di mana Posisisnya
hanya diberikan kepada anak-anak dan sodara-sodaranya saja. Sekolah macam apa
itu?
Langganan:
Postingan (Atom)