Rumahku istanaku, begitulah banyak orang berucap.
Rumah saya banyak
Rumah tempat saya tidur
Rumah tempat saya bersama
nenek
Rumah tempat saya KKN
Rumah tempat saya berkesenian
Rumah tempat saya
mengembangkan akademik
Itulah rumahku
kenanganku.
Dalam
tulisan ini, akan lebih membahas tentang rumah tempat saya berkesenian. Teater Rakyat
Smar (TERAS) itu tepatnya. Saya dan keluarga rumah ini hendak mencari referensi
dan mencaeri pengalaman baru dan berkunjung ke rumah orang lain, yakni Teater
Senapati Bandung. Memang di sengaja kami berkunjung ke sana di Bulan ramadhan sekarang
karena selalu diadakannya Pagelaran Drama Musikal Sunda Reliji, Kasidah Cinta
itulah judulnya.
Pagelaran yang selalu sukses selama 8 tahun belakang ini yang selalu disutradarai dan dinaskahi oleh seorang
Penulis ternama yang bertangan dingin dan beride cemerlang, seorang Redaktur Pelaksana
dan wartawan dari Majalah Galura yaitu Rosyid E. Abby.
Alhamdullilah
dalam kesempatan ini, saya berkesempatan menjadi tim produksi, meskipun
keluarga yang lain menjadi pemain pendukung dalam pagelaran ini. Tetapi, dalam
roses latihan reading naskah, blocking, musik dan gerak, saya selalu mengikutinya,
kecuali gerak dan blocking, hanya sebagai penonton dan penyimak kelebihan dan
kekurangan para pemain lainnya. Proses latihannnya dimulai pada 21 Juni sampai
16 Juli 2014 yang bertempat di Gedung Kesenian Rumentang Siang. Posisi tim
produksi ini menjadi hal yang sangat
penting dalam sebuah keproduksian. Tanpa tanggung jawab ini semua pemain tidak
akan ada yang mengapresiasi, karena tidak ada yang mempublikasikan. Tidak ada
yang memberikan surat ijin kepada orang tua untuk berlatih. Tidak ada
pemberitahuan kepada sekolah. Tidak ada yang mengontrol jalannya penonton ke
dalam panggung. Itulah tugas saya dalam pagelaran ini. Saya bangga dengan apa
yang telah dilakukan ini. Inilah pamplet yang disebar di berbagai sekolah dan
Grup teater atau kesenian lain.
Inilah salah satu
dokumentasi saat gladiresik/ Conference Perss
http://m.inilah.com/read/detail/2119739/teater-senapati-gelar-kasidah-cinta-al-faruq
http://m.inilah.com/read/detail/2119769/kasidah-cinta-al-faruq-ceritakan-umar-bin-khatab
http://www.antarafoto.com/seni-budaya/v1405435512/drama-musikal-religi
Bangga, proses kami ada di media/koran online.
Dan inilah saat di mana
Pagelaran ini berlangsung.
http://www.festivalfilmbandung.com/2014/07/dokumentasi-drama-musikal-sunda-religi.html
Menurut Sang
Sutradara dan Penulis naskah, Rosyid E. Abby, dituturkannya:
Salam Teater
Senapati
Simkuring minangka pangarang naskah jeung sutradara Drama Musikal Sunda Religi “Kasidah Cinta Al-Faruq”, oge Pembina Teater Senapati Bandung, banget ngahaturkeun nuhun ka aranjeun nu geus ngarojong ieu pagelaran. Nuhun nu taya hinggana. Aranjeun geus ngetrukkeun kamampuh bari teu weleh dirojong ku sumanget anu kebek ku idealisme.
Mugia gawe bareng urang teh henteu pegat dugi ka dieu wae, mugia bisa manjang salalawasna.
Haturnuhun oge deuih ka para apresiator “Kasidah Cinta Al-Faruq”, para saderek teu weleh nyumangetan kuring sabalad-balad dina “berkarya”.
Haturnuhun, haturnuhun, haturnuhun….
Salam,
Rosyid E. Abby
Simkuring minangka pangarang naskah jeung sutradara Drama Musikal Sunda Religi “Kasidah Cinta Al-Faruq”, oge Pembina Teater Senapati Bandung, banget ngahaturkeun nuhun ka aranjeun nu geus ngarojong ieu pagelaran. Nuhun nu taya hinggana. Aranjeun geus ngetrukkeun kamampuh bari teu weleh dirojong ku sumanget anu kebek ku idealisme.
Mugia gawe bareng urang teh henteu pegat dugi ka dieu wae, mugia bisa manjang salalawasna.
Haturnuhun oge deuih ka para apresiator “Kasidah Cinta Al-Faruq”, para saderek teu weleh nyumangetan kuring sabalad-balad dina “berkarya”.
Haturnuhun, haturnuhun, haturnuhun….
Salam,
Rosyid E. Abby
Ini pengalaman yang sangat berharga.
Dengan berlatih dari Ashar sampai tengah malam setiap harinya dengan
menggunakan kereta KRD Rancaekek-Cikudapateuh. Selain itu, Saya bisa keluar “rumah”.
Bisa menambah keluarga baru yang selalu berbagi suka duka.
Ini gambar hidup baru untuk saya,
rencana tidak terkira, kereta KRD ekonomi,
penonton yang baik, keluarga, senyum, dan ikatan hati yang baru
#Ristu
(Juni-Juli 2014)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar