Minggu, 06 Oktober 2013

Susahnya Mahasiswa Baru 2009


Senangnya menjadi mahasiswa baru di Kampus Cibiru Universitas Pendidikan Indonesia.
Aski Banggalah jadi mahasiswa di sana. Mana universitas negeri lagi, uang kuliahnya murah, semesterannya murah pula :D. meskipun infrastukturnya berbeda 180 derajat dengan kampus pusat di sana. Di sini layaknya rumah sakit kuno dengan ruangan yang bejajar dan atap di lorong yang dapat diraih tangan dengan hanya jingjit saja. Tragis lah pesan pertamaku. Kemudian kampusnya sebagian besar dihuni  oleh para kaum hawa yang kenanyakan juga membungkus tubuhnya dengan selembar kain. Hemmm.. alhamdulilah ya !! . dimulailah dengan banyak registrasi ke bagian akademik dan para UKM yang berjaga di sana. Dengan wajah polosku yang luar biasa, aku hampiri saja stand penjaga registrasi yang dijaga oleh mahasiswa kaka tingkatku.
“maaf teteh akang, menggangu, saya mahasiswa baru, ingin registrasi ulang”
“mahasiswa baru? Ya silahkan”
“iya”
“ini bayarnya 50 ribu, dan ini souvenirnya”
APA? BAYAR?

(apalan kitu si teteha bi teu mawa acis)
“the boleh gak bayarnya besok saja, soalnya gak bawa uang”
(dengan wajah polos, bodo, belegug atau apalah itu namanya, saya langsung pergi meninggalkan mereka. Dipikir-pikir kalo ada hal yang perlu dibayar selain registrasi masuk tuh diberitahukan juga ke pihak kamusnya, khususnya di akademik. Biar mahasiswa yang gak bawa uang lagi seperti saya bisa persiapan.) malu lah Aslina !!!
Jelang beberapa hari, akhirnya masuk juga dengan ospekan di kampus. Dengan rapihnya menggunakan pakaian kemeja putih panjang polos berdasi hitam, celana katun hitam berikat pinggang hitam dan sepatu hitam mengkilap dengan kaos kai putih panjang. Setelan sih boleh rapih. Tapi bawaannya seperti ini…



Kebayangkan, ini sih kaya KURA-KURA NINJA MAU NGELAMAR KERJA
Di akhir hari pertama dimulailah saat paling yang tak diinginkan. EVALUASI dengan para EVALUATOR

Air murni desa 600 ml
Makanan MIMOSA
Wafer MIMOSA
Roti cau monyet nonggeng
Snack rumput laut
Susu tengkorak
Buah monyet
Plastic ungu
Snack pesawat

Itulah salah satu syarat yang diucapkan oleh para evaluator pada saat ospek yang dilakukan di kampusku pada saat Technical Meeting atau hari pertama. Dengan suara lantang yang disegani oleh para mahasiswa baru dan para panitia lainnya.
Apa apaan nih orang, sudah tau pake microphone tapi malah teriak-teriak, teu mikir kitunya. Antepkeun we lah. Kebayang dong diberikan pada sore hari pada saat menjelang malam hari, mana pada saat bulan Ramadhan. Gak pernah mikir kali yah tuh panitia. Tiap hari kerjaannya nyentak-nyentak, marah-marah. Phala puasanya berkurang loh. Tapi waAllahhu alam. Dan dalam hal ini kami hiraukan, khususnya di gugus tercinta Gugus Piaget. Setiap ada hal yang menggunakan otak mereka untuk berfikir kami malah cuek dan lebih baik diam saja, kami mengerjakan tugas dengan tepat waktu namun tidak ada keseriusan untuk mengerjakannya. Apalagi tugas Essay atau Makalahnya, hampir semuanya dikerjakan dengan mengcopy-paste dari internet. KAMI hanya CARI AMAN

Inilah judul Essai nya “Peran Strategi Menyongsong Pendidikan Indonesia”
Selain itu ada hal yang dilakukan panitia untuk lebh mengenal semua orang yang terlibat dalam kegiatan tersebut, baik itu dengan mahasiswa baru lainnya ataupun dengan panitia pelaksana kegiatan tersebut. 

Tidak ada komentar: